Penduduk Madyan adalah satu kaum Arab yang
tinggal di kota bernama
Madyan. Kota tersebut terletak di daerah Ma’an di ujung daerah Syam di
samping tepian kota Hijaz dekat dengan laut tempat ditenggelamkannya
kaum Luth. Mereka berasal dari keturunan Bani Madyan bin Madyan bin
Ibrahim al-KhalilPenduduk Madyan adalah orang-orang kafir. Kebiasaan mereka adalah merampok
dan menakut-nakuti orang-orang yang lewat di jalanan. Mereka adalah
seburuk-buruk manusia dalam bertransaksi, mereka curang dalam takaran
dan timbangan. Mereka meminta tambahan di saat membeli dan mengurangi
takaran/timbangan saat menjual. Lalu Allah mengutus seorang laki-laki
dari kalangan mereka, yaitu Rasulullah Syu’aib ‘alaihissalam. Syu’aib
menyeru mereka untuk menyembah hanya kepada Allah, tiada
menyekutukan-Nya dan melarang mereka melakukan perbuatan-perbuatan buruk
tersebut.Sebagian dari mereka beriman kepadanya, namun
kebanyakan mereka yang kafir. Syu’aib menasehati serta mengingatkan
mereka tentang apa yang telah menimpa kaum Luth; mereka adalah kaum yang
begitu dekat dengan mereka, baik dari sisi tempat maupun waktu. Namun
mereka tidak menyambut seruan itu hingga akhirnya Syu’aib mendoakan
keburukan untuk mereka, sedang Allah tidak akan menolak doa para
Rasul-Nya jika mereka meminta pertolongan atas orang-orang kafir. Mereka
pun ditimpa gempa yang begitu dasyhat, suara keras yang mengguntur,
serta gumpalan awan. Allah menghujani mereka dengan percikan api dan
anak panah api, mereka pun binasa.Sumber: Mukhtasar Bidayah wan Nihayah – Ibnu Katsir, Diringkas oleh Syaikh Ahmad Khani, Penerbit Pustaka as SunnahArtikel: www.KisahIslam.n
INGIN KUDEKAP ENGKAU DALAM UKHUWAH
-
(Sebuah Renungan diri)
Karena ikatan kita lemah... Saat keakraban kita merapuh...
Saat salam terasa menyakitkan...
Saat kebersamaan serasa siksaan ..
Saat ...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar